Kamis, 12 April 2012

Satria Fu hyperunderbone

Satria F150 yang lebih akbar disebut satria FU memiliki karakter mesin yang selalu ingin "lari". Spesifikasi 150cc, DOHC, dengan 6 Speed dan Kompresi diatas 1:10 memang diatas rata-rata untuk kelas bebek. Makanya tak salah jika Satria 4-tak ini mendapat julukan bebek hyperunderbone. Karakter mesin balap yang disematkan dibody sang Satria rasanya "terlalu pas" jika hanya mengandalkan pendinginan oli dan udara.Oleh karana itu para brow penyemplak Fu harus waspada jangan sampai enginenya kepanasan alias Overheat. Terlebih lagi jika mesin sudah tidak standar lagi.

Komponen Komponen Utama Motor ( Engine )


Silinder
Silinder terdapat pada blok mesin. Blok mesin biasanya terbuat dari besi cor kelabu. Karena besi cor kelabu memiliki daya tahan aus yang cukup baik selain itu harganya cukup murah. Sebagai perbandingan: harga besi cor kelabu di Indonesia ± Rp 5000,00 /kg, sedangkan besi cor nodular ± 7500,00/kg-nya. Saluran air pendingin (water jacket) tercetak didalam blok mesin dan mengelilingi setiap silinder. Beberapa jenis mesin menggunakan cylinder liner yang di masukkan (pressed) ke dalam blok mesin, sehingga apabila aus dapat diganti. Sistem ini biasa disebut sistem wet liners (apabila dinding luar cylinder liner bersentuhan langsung dengan air pendingin) dan dry liners (apabila dinding luar cylinder liners tidak bersentuhan langsung dengan air pendingin). Paduan aluminium saat ini makin banyak digunakan sebagai bahan blok mesin, terutama untuk mesin-mesin yang berukuran kecil, dengan tujuan untuk mengurangi berat, sehingga akan diperoleh power to weight ratio yang baik.

Crankshaft (kruk as/poros engkol)
Crankshaft (kruk as/poros engkol) biasanya terbuat dari steel forging (baja yang ditempa). Besi cor nodular juga dapat dipakai sebagai bahan crankshaft pada mesin-mesin tugas ringan. Crankshaft dipasang pada blok mesin dan disangga oleh main bearing. Jumlah main bearing maksimum adalah jumlah silinder + 1. Crankshaft memiliki poros-poros eksentrik, yang biasa disebut crank throw. Connecting rod (batang penghubung/stang seher) dipasang pada setiap crank throw. Pada setiap main bearing dan crankthrow dipasang journal bearing (metal) yang terbuat dari bronze, babbit, atau aluminium. Crankcase (ruangan crankshaft) tertutup rapat pada bagian bawahnya oleh oil pan (karter) yang biasa terbuat dari aluminum cor atau plat baja yang dipress. Oil pan berfungsi sebagai penampung oli untuk sistem pelumasan.

Piston (torak)
Piston (torak) terbuat dari paduan aluminium, sedangkan pada mesin-mesin besar berkecepatan rendah biasanya terbuat dari besi cor. Piston berfungsi sebagai penyekat silinder sekaligus mentransmisikan tekanan gas hasil pembakaran ke crank throw dengan perantaraan connecting rod. Connecting rod biasanya terbuat dari baja atau material paduan lainnya (aluminium, titanium, dll). Connecting rod terpasang pada piston dengan perantaraan piston pin yang terbuat dari baja. Piston pin biasanya berlubang untuk mengurangi beratnya. Piston biasanya dilengkapi dengan ring piston yang berfungsi sebagai penyekat gas hasil pembakaran agar tidak bocor ke dalam crankcase sekaligus juga berfungsi sebagai pengatur aliran oli untuk melumasi dinding silinder.

Cylinder head (kepala silinder)
Cylinder head (kepala silinder) berfungsi untuk menutup silinder, dan terbuat dari paduan aluminium atau besi cor. Cylinder head harus kuat dan kaku sehingga gaya-gaya dari gas hasil pembakaran yang beraksi ke cylinder head dapat didistribusikan secara merata ke blok mesin. Komponen-komponen cylinder head terdiri dari busi (untuk motor bensin) atau fuel injector (untuk motor diesel) dan komponen-komponen mekanisme katup.



Katup (valve)
Katup (valve) biasanya terbuat dari baja paduan yang ditempa (forged alloy steel) atau keramik (hasil pengembangan/penelitian insinyur-insinyur di mercedes benz). Pendinginan katup buang yang beroperasi pada temperatur sekitar 700° C dapat dicapai dengan mengisikan sodium pada lubang stem katup. Dengan proses evaporasi dan kondensasi sodium dapat menghantarkan panas dari kepala katup yang panas ke daerah stem katup yang lebih dingin. Stem katup bergerak naik turun di dalam valve guide (bushing katup). Sebuah pegas katup dipasang pada setiap valve stem dengan menggunakan spring washer dan split keeper, yang berfungsi menahan katup agar tetap tertutup.
Camshaft (noken as/poros bubungan) terbuat dari besi cor atau baja tempa dan setiap cam berfungsi untuk membuka atau menutup katup. Permukaan cam biasanya dikeraskan agar ketahanan aus-nya meningkat. Untuk motor 4 langkah, kecepatan putar camshaft adalah setengah dari kecepatan putar crankshaft.

Crankshaft

Tips Memilih Pelumas Buat Fu Mania

Ada ratusan merek pelumas yang beredar di pasaran. Diantaranya, disinyalir, ada yang mutunya kurang baik. Bagaimana caranya agar tidak salah memilih pelumas ? Departemen energi dan sumber daya mineral ( Dep ESDM ) mengharuskan setiap pelumas yang ada di Indonesia memiliki nomor pelumas terdaftar ( NPT ). Maksudnya untuk melindungi konsumen dari pelumas-pelumas yang kurang baik, dan untuk memperoleh NPT harus melalui pengujian yang dilakukan Dep. ESDM.

Bagi konsumen, apalagi yang awam terhadap masalah pelumas, upaya-upaya ini tentu patut disyukuri. Meski demikian, sebagai langkah pengamanan, tentunya perlu langkah-langkah praktis agar terhindar dari penggunaan pelumas yang kurang baik. Simak tips berikut ini :
1. Cara yang paling mudah pilih saja pelumas yang diproduksi oleh perusahaan-perusahaan yang dikenal.
2. Biasakan mengenal pelumas yang anda beli. Label pada kemasan dapat “berbicara banyak”. Disitu tercantum spesifikasi pelumas, produsen, dan nomor telepon atau alamat yang dapat dihubungi. Informasi ini dapat menjadi “deteksi dini” terhadap oli-oli yag tidak dapat dipertanggung jawabkan. Jika tidak ada, anda tentu dapat meragukannya. Pelumas yang baik tentu saja juga mencantumkan standar yang dimilikinya, misalnya API Service, ACEA, atau Jaso.
3. Pilih pelumas sesuai kebutuhan. Jangan asal meniru orang atau termakan iklan. Harga yang mahal belum tentu kualitasnya lebih bagus. Sebaliknya, harga murah tapi mutu tidak terjamin berisiko membuat mesin rusak. Mau untung malah buntung. Yang terpenting, apakah spesifikasi pelumas itu sesuai kebutuhan kendaraan anda. Simak buku manual kendaraan untuk mengetahui hal ini.
4. Belilah pelumas di tempat-tempat yang terjamin, seperti di bengkel resmi, SPBU, atau tempat-tempat lain yang meyakinkan. Jangan asal beli sembarangan di pinggir jalan, karena keaslian dan mutunya belum tentu dapat dipertanggungjawabkan.
5. Ada baiknya, anda melihat saat dilakukan penggantian pelumas. Hal ini untuk berjaga-jaga saja agar tidak terjadi kecurangan. Banyak orang, karena tidak tahu atau tidak mau tahu, menyerahkan saja urusan penggantian pelumas kepada bengkel. Konsumen mungkin sudah memberitahu agar pelumas diganti dengan merek tertentu namun ia tidak tahu apakah si mekanik benar-benar menggunakan merek yang ia sebutkan.
Tidak terlalu rumit bukan? Dengan merepotkan diri sedikit, anda turut menjaga perawatan kendaraan anda.
Bagi Anda Yang Ingin Bepergian Keluar Kota Apabila Anda Membawa Kendaraan, Hal-hal Yang Harus Diperhatikan Adalah Kondisi Mobil Anda Agar Tidak Bermasalah Diperjalanan.
1. Cek oli Anda sebelum mobil dihidupkan. Apabila kurang Anda harus menambahnya
2. Anda harus mengganti oli Anda 2 hari sebelum Anda berangkat. Apabila ada kebocoran Anda dapat memperbaikinya terlebih dahulu.
3. Cek sistem pendingin yaitu air diradiator.
4. Cek fanbelt atau tali kipas juga fanbelt compesor AC. Apabila sudah retak-retak, sebaiknya diganti.
5. Ganti Timing Belt apabila sudah 40.000 km.
6. Cek kondisi ban serta tekanan angin sesuai petunjuk dari manual book.
7. Jangan lupa juga untuk membawa peralatan seperti: dongkrak, kunci-kunci, obeng, dll
Sumber : id.88db.com

Tips Ringan Merawat Motor Satria Fu

Ini gw Dpt dari blog tetanga http://joinblog91.blogspot.com mungkin bisa bermanfaat

Sebagai pengagum motor satria Fu gw dulu ngebet bngt bli ini motor, dan akhirnya dibeliin. Emang ini motor mantep namun segala sesuatu pasti punya kekurangan.

Satria FU nu aing



berikut masalah2 yg prnh gw alami dgn motor ini :

kopling putus

gas berat

tarikan kurang dahsyat

sering kluar suara ledakan dari knalpot

cepat panas

mungkin ada kekurangan lain namun gw belum merasakan

NAH INI DIA SOLUSINYA!!
( tapi ini berdasarkan percobaan gw n baca2 dari blog serta pengalaman org jg c)


kopling putus

emang c kopling satria FU itu lebih cpt putus,, itu karena bentuk sirkuit(balapan kali) alur deh,, alur dari tali kopling yg melengkung lebih drpd kopling motor lain.
cara untuk memperpanjang umur tali kopling gampang aja, kan kopling tuh tarik ulur ya? nah kl proses demikian menghasilkan gesekan, teorinya tuh kl gesekan suatu benda terhadap benda lain berkurang maka gaya yang dihasilkan semakin kecil(anjrit fisika bet ya??), nah gaya gesekan itu yang membuat kopling cpt putus. Jadi kl di teori fisika tuh qta hrs menghilangkan gaya gesek atau minimal mengurangi(kl menghilangkan ga mungkin deh hahahahah). Nah ini dy(pnjg teori ney,,ga praktek), santai napa?!!, iya buruan tong? woles jahe boy! argh jd nyasar,,nah ini cara mudahny :
1. buka pengunci kopling(yg pasti cari di kopling lah jgn di rem kaki) pke tang jepit
sampai agak longgar n keliatan menganga sehingga tali kopling n alurnya terlihat.
2. stang di bikin belok kanan
3. semprotkan dgn pelumas WO3D, tp kl ga punya duit bwt beli kyk gw aja pke oli bekas atau minyak sayur.
4. nah tarik ulur deh koplingnya sambil melihat di bwt itu kluar ga kotorannya,,kl ga kluar tambahin trus olinya.
5. kl udh cukup puas dgn hasil(terlihat kluar itu kotoran) lalu normalkan kembali posisi pengunci kopling,,tp ingat lubang menganga td dibikin ke bwh untuk mengurangi debu dan kotoran lain masuk.
6. didoain dulu
7. selesai

next

gas berat

nah kalo yg ini mirip sama kopling,, cuma bukan krn alur kabel gas yg melengkungnya beda,, tp karena mungkin kabel gasnya jg udh kering n kotor,,sehingga berat deh. Solusinya gampang aja
1. liat di bwh stang gas anda,, ada kabel yg tebel gt krn ditutupi bahan karet.
2. buka itu bahan karet sehingga terlihat spt pengunci,,nah puter deh sampe dy kebuka,,keknya c emang agak lama muternya soalnya dalem,,pke bantuan tang jepit aja
3. stlh kebuka keliatan tuh dy lubang n kabel gas,,ksh deh minyak sayur atau kek td itu di koling, nah ini jg sama smbl tarik ulur gas,,cuma dia ga ada keluaran kotoran kyk koling td, cuma spy licin aja.
4. stlh puas tarik ulur n anda lemas (wow!!), balikin spt semula,,bisa membuka brati bisa menutup!!hahahahaha
5. oiy hati2 ama ini!!kadang kl puteran gasnya ga tpt ntar motornya pas dinyalain gasnya lgs meraung raung,,hrs cocok
6. didoain
7. selesai

next

tarikan kurang dahsyat
wah kalo yg ini sih tergantung pengguna ya,,kl autis kyk gw mungkin mwnya ngebut2,, tp kl yg bawa org normal mungkin ga terlalu perhatiin. Ywd deh bwt yg autis, ney cara yg udh gw coba.
Teori lagi ney,, tenaga besar brati membutuhkan energi yg besar. So motor ini kan 150 cc, taulah akibatnya kan?minum bensinnya bnyk hahahahaha!! nah itu aja blum cukup,,ney motor kl mw mendapat peforma terbaik jg hrs diberi nutrusi terbaik jg,,layaknya qta kan di ksh vitamin, susu, dll. Tp kl motor qta ga semanja qta,, yg paling pntg ini motor harus di ksh bensin yg memiliki oktan diatas 90 atau minimal anda memakai Pertamax, kl bnyk duit ya pke PERTAMAX++ yg warnanya merah itu loh hahah.. Nah itu bru syarat pertama dari 100 syarat yg ada hahahha.. kedua ney jg pntg,, oli pelumas mesin..Karena motor kita 4 Tak, walhasil pengetahuan tentang Olie wajib dipahami dengan baik. Mudah2an artikel ini memberikan pencerahan untuk para Satria…

Banyak motormania asal pakai oli mesin buat motornya, tanpa memperhatikan spek oli sesuai atau tidak. Jangan gitu, deh! Soalnya, teknologi mesin sekarang makin canggih. Alhasil menuntut pelumas sepadan.

Umumnya motor-motor keluaran 2001 ke atas, komponen mesinnya dibikin lebih presisi dengan meminimalkan clearance, Ujar Paulus Suwandi, general manager training 2W & 4W Dept. PT Indomobil Suzuki International (ISI). Agar pelumas mudah masuk ke celah-celah sempit tersebut guna melindungi terhadap gesekan langsung antarkomponen, diperlukan oli lebih encer.

Contohnya K*w**s*k* Z*1*0. Bila Anda perhatikan, pada tutup oli tertera angka 10W-40. Artinya oli yang cocok digunakan harus punya tingkat kekentalan 10W-40. Pada suhu mesin dingin, tingkat kekentalannya berada pada angka 40. Sementara saat mesin panas, ada di angka 10. Sebab, jagoan anyar Kawasaki ini mengusung teknologi mesin dengan jeroan berclearance sangat sempit. Misalnya rocker arm yang sudah menganut sistem bearing. Sehingga celah katupnya makin diperketat. Dengan begitu, sudah pasti membutuhkan oli yang lebih encer agar mudah menyusup ke celah tersebut.

Sementara pada produk Suzuki, disarankan menggunakan oli dengan spesifikasi SAE 20W-50. Begitu pula dengan rata-rata produk Honda maupun Yamaha. Tapi bukan berarti oli 10W-40 haram digunakan. Sebenarnya Oli yang lebih encer justru lebih bagus. Sayangnya, jika pakai pelumas tersebut suara mesin jadi lebih berisik dibanding bila pakai yang SAE 20W-50. Konsumen mana mau ngerti soal itu. Mereka tahunya motor baru mesinnya harus halus. Makanya oleh pabrikan standarnya dipakai yang 20W-50, terang Paulus.

Masih kata Paulus, oli SAE 10W-40 justru membuat kompresi mesin jadi lebih besar ketimbang oli yang lebih kental. Mesin pun jadi tokcer dihidupkan. Namun pada beberapa motor, bila menggunakan pelumas 10W-40, kemungkinan kampas kopling selip lebih besar, kata Eko Santoso, mekanik Milenium Putra Motor, Jln. Arief Rahman Hakim No.8-9 Depok. Makanya simak di kemasan luar oli apakah cocok buat mesin 4-T atau tidak.

Oli 20W-50 akan lebih banyak menimbulkan kerak dari SAE 10W-40. Namun karena lebih kental, suhu mesin terjaga. Itu bagus buat motor yang sering melakukan perjalanan jauh atau sering terjebak di kemacetan ibu kota, tambahnya. Selain itu umumnya harga oli 20W-50 memang lebih murah. Banderolnya rata-rata Rp 20 ribuan. Sedang yang SAE 10W-40 paling murah Rp 29 ribu. Pilih mana? Itu sih terserah anda, heeheheheh
(gw sudah mencoba memakai pertamax dan memakai pelumas Motul Sae 40 5100,, n hasilnya kmrn tmn gw blg : "Jo motor lw ringan bet,, tarikannya enak pula".. dalam hati moga2 ga rajin minjem ney anak)
ney oli yg gw pke



Selain itu kl mw hasil yang lebih lebih n lebih lagi,, bawa aja ke bengkel bwt modif,, misal ganti karbu King, ganti knalpot, pilot jet, spuyer dll. tp mungkin bensin lw rasionya 1 : 15 atau parahnya 1 : 10 hahahaahah( gw mah sbg anak kosan ogah)

next


Sering keluar suara ledakan dari knalpot
Nah ini ney,, pas gw lg jalan gt tiba2 koq kluar suara letupan dari knalpot,, gw kira apaan,, tp emang c efeknya pada motor ga ada. Tp keknya c ini cukup mengganggu qta,koq motor keren kerjaannya KENTUT ??
Nah crita punya crita ternyata itu dikarenakan dari pilot jet ney Satria. Pilot jet itu apa ya? pilot kan yg menerbangkan pesawat,, brati ney pilot nerbangin pesawat tempur. Trus apa hubungan ma motor??
Haduh salah persepsi bung,, ternyata pilot jet itu gunanya untuk main bawah(gigi 1,2,3)sedangkan abangnya main jet untuk main atas (gigi 4,5,6). Nah tp skrg yg jd masalah kan pilot jet,,karena apa? ternyata dari pabrikan Satria FU pilot jetnya kalier 12,5. Yaiyalah masa motor balep kecil bet pilot jetnya?makanya kl ente bahlul mau ganti sama pilot jet ukuran 15 atau malah 17,5. Dijamin knalpot lw ga bakal kentut lg deh,, cuma efek sampingnya sekali lg yaitu pada dompet anda,, motor jd lebih boros, tp hasilnya ga ngecewain deh..(berhubung gw anak kosan serba pas2an jd ga ngikutin :p)

contoh gambar pilot jet



CAPEK :(
BUT

next

cepat panas
Nah ini bnyk dngr dari org sih blg,, kog Satria FU cpt panas ya??motor bebek gw aja ga segitunya deh.. Wah ney org membandingkan goliat dgn semut,, motor bebek dy tuh beda sama Satria FU,, dari segala sesuatunya aja udh beda,, tenaga apalagi Satria FU memakai sistem DOHC membuat ia terbaik di kelasnya.
Nah kl ini mah gw baca dari artikel org mereka biasanya pasang fan di dpn mesinnya,ada koq dijual di bengkel gt harganya sekitar 50rb-60rb..(gw ga make sih,,soalnya cuma pke kosan ma kampus aja)
ney contoh fan nya



NaH sekian yang bisa saya berikan,, semoga bermanfaat.. Yang paling pntg adalah rajin2lah anda servis motor,,kl bisa mah sebulan sekali, tp minimal 3 bln sekali,, trus pilih oli yg terbaik n ganti setiap 3000km(untuk pemakaian yg jarang) atau tiap servis(jika pemakaian kurang ajar,,mksdnya pemakaian yg over)..
Sumber: http://joinblog91.blogspot.com/2010/06/tips-ringan-merawat-motor-satria-fu-150.html

Selasa, 10 April 2012

tips Merawat rantai & gir satria fu

Halo Broow... 
Rantai standar Satria FU 428 dengan 120 Mata akan lebih awet dan tahan lama jika diberikan perawatan yang optimal. Cara bawa motor juga berperan dalam keawetan rantai. Berikut saya sampaikan beberapa tips dalam perawatan agar rantai lebih panjang umur.
  1. Gunakan rantai dan gear yang berkualitas. Penggunaan part yang abal-abal jelas umurnya relatif lebih pendek.
  2. Berikan secara rutin oli khusus rantai. Banyak merek yang beredar dipasaran. jika tidak ada bisa digunakan oli SAE 70 keatas atau oli Gardan.
  3. Bersihkan kerak atau debu yang menempel di rantai secara rutin. Bisa menggunakan sikat gigi yang dibasahi dengan solar keringkan dan lumasi kembali. Sebaiknya jangan membersihkan menggunakan bensin atau minyak tanah.
  4. Periksa dan atur ketenganggan rantai secara periodik.
  5. Kendarai motor dengan smooth, jangan sering menghentak karena menyebabkan rantai mudah molor.
Demikian tips agar rantai dan gear  Satria FU kita lebih awet dan umur panjang. Semoga bermanfaat dan ingat selalu : keep safety riding....!!

Kamis, 05 April 2012

satria fu Mengendara yang baik

Tidak hanya skill yang diperlukan dalam berkendara, pengetahuan etika bermesin juga memegang peranan penting dalam memperpanjang usia kendaraan. Oleh karena itu penting sekali bagi kita mengetahui cara memperlakukan tunggangan kesayangan. Silahkan simak tulisan berikut...


Cara anda memperlakukan mesin, dari dingin sampai dipakai sampai di matikan lagi memiliki efek yang sangat besar dalam umur dan kemampuannya.

Berikut ini pengetahuan dasar yang sebaiknya anda pahami.

1. Running in ( inreyen ) untuk Satria kita 500 km
pertama.
Lupakan cara lama dalam memperlakukan mesin baru dengan cara memperhatikan batasan RPM tertentu dalam jarak tertentu, lebih baik dikendarai secara biasa saja (normal use) yang membiarkan mesin bekerja secara bebas (tetapi jangan sampai batas merah) dan jangan juga di beri beban berat (misalnya penggunaan gigi tinggi pada kecepatan rendah).

Penggantian perseneling juga dilakukan secara halus jangan di dilepas secara tiba-tiba. Inreyen jangan dilakukan dengan cara distandar tengah lalu mesin dihidupkan dan perseneling masuk dalam jangka waktu tertentu. Hal tersebut dapat merusak mesin.

Ada 2 buah Tips yang bisa dilakukan semasa Inreyen, yaitu :
a. Cari turunan yang agak panjang (kalau bisa sih kondisi sepi kayak minggu pagi biar gak ganggu lalu lintas), dimulai dari atas, kendarai motor kira-kira 50 km/jam.
Begitu mulai turun, tutup gas sedikit sekitar 1-2 detik lalu buka gas lagi sampai mesin terasa narik (torsi dapat), tutup gas lagi.
Hal ini menghasilkan kefakuman di dalam crankcase( ruang mesin di bawah piston) yang menyebabkan tekanan ring piston terhadap dinding silinder sehingga membantu untuk bed in (menyatu sehingga gesekan minim).

b. Jangan menggunakan oli sintetis.
Hal ini selain memperlambat bed in karena kelicinannya juga dapat memperpendek umur mesin. Bearing dan silinder menjadi terlalu licin sehingga tidak bisa menghasilkan film
untuk memegang oli yang lewat.
Jadi kalau inreyen pakai oli standar pabrik yang mineral aja, selain murah hasil terbaik.

2. Menghidupkan motor dari keadaan dingin.

Kerusakan yang paling besar dari sebuah mesin kebanyakn terjadi pada start awal dari dingin. Oli masih sulit untuk bersirkulasi dan juga oli masih berada di bawah yaitu di bak oli.

Untuk menolong hal ini, gunakan kick starter beberapa kali dalam keadaan mesin mati. Dalam hal menyimpan motor juga berpengaruh. Parkirlah motor dengan menggunakan standar tengah sehingga oli merata dikiri-kanan mesin.

Kalau menggunakan standar sampng, oli akan berkumpul di sebelah kiri mesin. Apalagi kalau motor ditinggal lama. Hal ini menyebabkan bagian
dalam mesin sebelah kanan jadi cemburu karena kurang terlumasi.

Setelah mesin hidup, boleh tunggu beberapa saat sekitar 1 menit sampai mesin sudah idle normal atau langsung jalan dengan kecepatan santai untuk memberi kesempatan oli bersirkulasi dengan sempurna.

3. Kendarailah motor dengan semestinya.

Mesin-mesin dibuat dengan tujuannya masing-masing. Mesin potong rumput di disain untuk hidup dengan putaran mesin yang statis. Berbeda dengan mesin motor yang didisain dengan putaran mesin yang dinamis.

Apalagi untuk motor jaman sekarang yang didisain untuk dibawa pada RPM menengah ke tinggi. Misalnya untuk Motor Satria,dari spesifikasi dapat diketahui tenaga dan torsi maksimum pada RPM yang cukup tinggi yaitu 9000-an.

Sehingga bisa dikatakan mesin Satria bekerja secara optimal di sekitar RPM tersebut yang membuat mesin menjadi lebih awet dibandingkan dengan mesin satria yang dikendarai terlalu hati-hati atau dikendarai dengan cara short shifting (ganti perseneling pada RPM yang terlalu rendah).

Jadi sekali-sekali motor bawa kebut untuk membuat mesin bersih dan sehat tanpa melupakan tanggung jawab kita sebagai pengendara motor yang sopan.
Perhatikan pula dalam menurunkan perseneling. Jangan menurunkan lebih dari satu gigi sekaligus dari kecepatan tinggi yang mengakibatkan over-rev (RPM ketinggian atau di atas batas aman)sehingga dapat merusak transmisi dan katup juga bisa bengkok.

4. Jangan sering-sering angkat roda depan.

Sepeda motor di disain dengan dua roda, jadi kalau kita mengendarai motor dengan satu roda berarti kita memakainya diluar disainnya.
Beberapa motor, kalau kita angkat roda depan cukup lama menyebabkan oli menuju ke belakang crankcase sehingga sulit dijangkau mesin untuk disirkulasikan.
Apa yang akan terjadi? Turun mesin!

5. Please, donĂ¢€™t do it (jangan lakukan!!).

Kita sering melihat pengendara motor atau mobil menaikkan RPM (ngegas) sebelum dimatikan. Untuk kendaraan teknologi lama atau mesin 2 tak hal tersebut biasa dilakukan untuk memperkaya ruang bakar atau membersihkan busi sehingga mudah untuk di start kembali (CMIIW).
Namun untuk kendaraan modern hal ini akan merugikan. Seperti kita ketahui bensin adalah cairan yang ampuh untuk membersihkan kotoran yang berlemak atau ber-oli.

Sehingga apa jadinya bila kita melakukan hal tersebut di atas yang menyebabkan ada sisa bahan bakar yang tidak terbakar karena langsung dimatikan setelah di gas? Oli yang melindungi silinder dan piston akan tersapu yang berarti umur mesin berkurang dan bisa menyebabkan karat bila motor disimpan lama.